Welcome Linux Mint 12 Lisa

on Thursday, March 22, 2012

Sejak memiliki Laptop ThinkPad X120e, otomatis windows-lah OS yang terinstall. Sudah di install oleh penjualnya lenovo di THR lengkap dengan aplikasi di dalamnya. Pulang tinggal menggunakan saja. Namun suatu komputer rasanya masih kurang jika tidak ada Linux di dalamnya. Awalnya saya mencoba install YMLF 3.0 karena aku merasa familiar banget dengan OS yang satu ini. Namun apa daya tidak ada satupun hardware yang didukung. Sudah ketinggalan mungkin hehehe.. Akhirnya install YMLF 4.0 setelah mendownload hampir 3 hari maklum kecepatan internet hanya mengadalkan Venus VT-80n dengan kecepatan rata-rata 10 Kbps. Aku coba trada.. tampilannya keren, tapi Wifi tidak support, Modem tidak detect. kuketik $lsusb macet, Lebih susahnya lagi, ternyata YMLF 4.0 memiliki installer sendiri dan sudah tidak berbasis ubuntu. Haduh haduh Linux tidak ada internet-nya susah wes.

Bulan berikutnya setelah nyari-nyari kuputuskan nyoba linux lokal hitung-hitung biar bisa gabung dengan komunitas linux lokal tersebut, toh asal muasalnya juga sama, Ubuntu. Trada.. 2 hari donwload linux lokal tersebut. Hasilnya, haduh.. gak sempurna jalan di Thinkpad, kuketik di terminal $lsusb, macet juga. wifi tidak connect, webcamp, bluetooth juga tidak terdeteksi, dan ada peringatan kalau VGA-nya agak tidak kompatibel. Walau sudah tak install software VGA yang tak download dari situs resminya tetap saja pesan ini tidak menghilang. Wah sepertinya harus ganti modem ya?

Bulan berikutnya dengan setengah hati download Linux Mint 12 Lisa, sepertinya sedang banyak penggemarnya. Setelah 3 hari download file sebesar 1 Gb, wah ternyata oke juga, semua hardware ke detect termasuk Webcam meskipun jarang kupakai. Langsung ke terminal ku ketik

$lsusb

trada tertulis "Bus 003 Device 005: ID 05c6:1000 Qualcomm, Inc." Plong deh, modem sudah terdeteksi. Meskipun ada yang kurang saat booting tidak muncul logo Mint jadi hanya gelap-gelapan, tetapi setelah running Mint ini yang paling stabil di Laptop. Akhirnya pilih ini saja deh.

Ternyata masalah belum selesai. Koneksi modem susah banget. Banyak menemukan tutorial tetapi agak ribet, lah internet tidak bisa diminta ngetik sudo apt-get install, lah install dari mana? Berbagai tutorial aku ikuti hasilnya tidak bisa. Masalah utama sebenarnya karena modem Venus ini mode-nya ada dua Storage Media dan Modem. Kalau ditancapkan dia mode-nya Storage media. Nyoba menjalankan di Windows dulu kemduian di restart masuk linux, juga gagal. berbagai konfigurasi ku coba, hasilnya gagal. Wah ribet ya?

Dapat juga tutorial untuk meng-eject dahulu modemnya jadi di terminal ditulis
$sudo eject /dev/sr0, karena ThinkPadku ini tidak ada cdrom-nya hasilnya
eject: unable to find or open device for: `/dev/sr0'
akhirnya nyoba sr1, sr2 hasilnya tetap tidak bisa hehehe..

nyoba usb_modeswitch tapi tidak mudeng. Apanya yang diswitch? Hehehehe.

Akhirnya nyerah deh, ada sekitar 10 tutorial saya ikuti hasilnya nihil, dua minggu kemudian saya masih penasaran karena ketika saya ketik lsusb itu sudah muncul kalau dia adalah storage media, tetapi di disk utility tidak ada inginya kan di umount saja :D. Finally dapat tutorial juga dari sebuah forum cukup diketik

$eject

Trada, akhirnya mode storage media berubah menjadi modem. Gombal gini saja. langsung tak ketik

$lsub
us 003 Device 005: ID 05c6:6500 Qualcomm, Inc.

Muncul 6500 yang menandakan kalau dia sudah berubah menjadi modem. Tinggal manggil
$sudo wvdial

atau connect dari Network Connection beres deh.

sekarang baru saya ketik

$ sudo apt-get install abiword

simple buat ngetik

$ sudo apt-get install audacious

pemutar musik favorit.

$ sudo apt-get install chromium-browser

perambah favorit

Welcome Mint :D
=========================
Edited

Ternyata setelah saya cek ulang, Venus ini akan bisa di detect setelah di run di Windows kemudian di restart ke Linux.
Baru kalau belum mau diketik $eject hehehe.. jadi tidak mesti. Wah kayanya kudu beli modem baru kalau ingin yang langsung detect di Linux yeee.. :D

0 comments:

Post a Comment