Bunga Dari Yang Paling Kusayang

on Saturday, January 8, 2005

Pasti sudah pada tahu yang saya maksud bukan? Ya.. kalau ada web ginian ya nggak mungkin dari pacar, siapa lagi kalau bukan dari Ibuku saat wisuda dulu. Hmm.. sebenarnya saya sendiri juga males. Lah untuk apa sih di kasih bunga segala, lah wong tiada gunanya. Namun ya itulah seorang tua yang ingin melihat anak - anaknya tersenyum senang. Menyenangkan buah hatinya. Tak mungkinlah aku mengucapkan semacam itu untuk ibuku tersayang. Nggak mungkin aku tega menyakiti hatinya. Mesti dalam hati bilang gitu tapi di luar ya ngucapkan “Makasih deh ibu, Ibu buaek buanget, ibu dan perhatian lagi saya saya? cup muah .. muah. cipika cipiki.” He.. he.. he.. Toh juga sudah terlajur dibeli, kalau di tolak malah menyakiti hati orang tua. Dosa kan?





Ya.. terimakasih deh ibu, atas perhatiannya selama ini. Dan maafkan putramu yang ndableg ini belum bisa membantu apa - apa. Belum bisa memberikan yang terbaik buat engkau. Sabar ya bu?

1 comments:

nay said...

“Ribuan kilo jarak yang kau tempuh lewati rintangan untuk aku anakmu” (Iwan F.)
Ibu adalah bunga di hati sang anak selamanya

Post a Comment