Saudaraku tercinta! Ada beberapa catatan penting yang akan kami paparkan untuk mengingatkan Anda. Dan kami sama sekali tidak bermaksud untuk menggurui anda, diantaranya :
1. Hendaklah Anda senantiasa menyandarkan harapan hanya kepada Allah dan menyerahkan segala urusan kepada-Nya. dan perbanyaklah doa yang penuh harap dalam memohon kesembuhan. Adapun Ruqyah (jampi) ini hanyalah sebab (baa: sarana) yang disediakan oleh Allah SWT sebagai bukti nyata kepada hamba-nya bahwa Dia Maha Mengatur dan Maha Menentukan segala sesuatu.
2. Berusahalah Anda membaca Ruqyah (jampi) ini secara terus-menerus (setiap hari, sekali dalam dua hari atau sekali dalam tiga hari). Bersabarlah menanti kesembuhan dan jangan tergesa – gesa, maka Anda akan melihat pengaruh penyembuhan itu dalam kurun waktu seminggu, atau sebulan, dan atau setahun. Karena terkadang tanda – tanda kesembuhan itu baru akan terlihat setelah beberapa tahun kemudian, hal ini sangat tergantung pada kekuatan dan kelemahan penyakit tersebut.
3. Hendakalah Adna membaca Ruqyah (jampi) ini secara terartur, sempurna dan penuh rasa khusyu’. Sebaikyna anda berwudhu terlebih dahulu dan disertai dengan tata cara berdoa.
4. Yakinkah diri Anda bahwa syaitan senantiasa mewanti – wanti hendak melalaikan Anda dan melemahkan tekad Anda untuk membaca Ruqyah (jampi). Agar anda senantiasa berada dalam ruang lingkup tipu daya mereka, mendukung makar jahat dan memalingkan Anda dari dzikrullah (mengingat Allah), rasa syukur dan beribadah kepada-Nya. Bahkan terkadang syaitan – syaitan itu menanamkan dalam hatimu rasa benci yang dahsyat terhadap ayat – ayat Allah untuk meracuni kehidupan dan jiwamu, dan menghalangimu berbuat baik dalam waktu selama mungkin !!
Jika dari waktu ke waktu jiwa Anda semakin melemah begitu pula tekad. Anda juga semakin menurun untuk membaca keseluruhan ayat tersebut sebelumnya, maka jangan sekali – kali Anda membiarkan syaitan menghalangi Anda untuk membaca ayat Kursi, surah Al-Ikhlas, surah Al-Falaq dan surah An-Naas. Bacalah ayat – ayat tersebut beberapa kali.
5. Berittiba’ dan menjauhi hal – hal yang mengandung unsur bid’ah, dan tidak memperluas masalah Ruqyah (jampi). Namun cukup dengan mengamalkan Ruqyah (jampi) dan doa – doa yang bersumber dari Nabi Muhammad SAW karena di dalamnya terdapat berkah dan kebaikan. Dan tidak dibutuhkan lagi tambahan bacaan atau amalan yang mengandung keraguan bagi … dan unsur sihir.
6. Dzikrullah, doa – doa dan amalan – amalan tersebut adalah hadiah terbaik yang Anda persembahkan kepada diri Anda sendiri, isteri Anda, anak – anak Anda, dan kepada siapa saja yang Anda inginkan memperoleh kebaikan. Pada awalnya mungkin hanya berfungsi sebagai perlindungan dan pencegahan, namun pada akhirnya dapat digunakan untuk pengobatan dan penyembuhan terutama jika Anda melihat perubahan akhlak, kesehatan fisik dan jiwa pada diri salah seorang diantara mereka secara tiba – tiba.
Sebagai kata akhir,
Itulah bunga rampai yang dapat kami persembahkan kepada Anda, untuk memudahkan usaha meniti jalan menuju kesehatan jiwa dan raga. Harapan kami, semoga Anda selalu merasakan ketenteraman hati dan ketenangan jiwa dalam mengarungi kehidupan dunia ini. Seterusnya Anda kelak meraih – dengan izin Allah – kebahagiaan abadi di dalam surga yang luasnya meliputi langit dan bumi yang diperuntukkan hanya bagi orang – orang yang bertakwa.
Mari kita memohon kepada Allah SWT, semoga kita senantiasa diberi kekuatan untuk melaksanakan amal – amal shaleh serta memperoleh bimbingan berjalan menuju pintu dan jalan-Nya. Sesungguhnya Allah satu – satunya Wali yang Kuasa melakukan itu semua. Penutup doa kami, segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam dan salam serta salawat agar senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad, keluarga dan seluruh sahabatnya.
Catatan dari Admin : PDF Sehat Jiwa Raga Cara Islam (Seni Berjampi) bisa di download (ZIP, 316 kb)
0 comments:
Post a Comment