IBM Lotus Symphony, Office Aplication dari IBM

IBM kini telah meluncurkan Office Productivity yang terdiri atas Pengolah Kata, Pengolah Angka, dan Software Presentasi. Ketiga software tadi dibundel dengan nama IBM Lotus Symphony yang versi 1-nya bisa di unduh gratis dengan ukuran 230 Mb. Lumayan memakan waktu kalau internetnya lambat. Untuk mencicipi software buatan IBM ini anda diminta regristasi dulu. Proses regristasinya tidak begitu ribet cukup dafar tanpa konfirmasi email, maka anda bisa mendownload IBM Lotus Symphony ini. Untuk pemilihan downloadnya disediakan dua versi, yang pertama menggunakan download manager dari IBM yang terintegrasi dengan JavaApplet dari IBM, sedangkan link yang kedua menggunakan proses download biasa, dan saya sarankan anda menggunakan software download manager seperti FDM.

Selesai menginstall program ini, maka anda akan mendapatkan sebuah jendela IBM Lotus Symphony, dan untuk menggunakan klik New | dan pilih aplikasi yang disediakan, yaitu Pengolah Kata, Pengolah Angka, Software presentasi dan ada tambahan satu lagi yaitu browser, yang setelah diincipi untuk windows masih menggunakan engine IE. Perbedaan IBM Lotus Symphony dengan perangkat Office yang lain adalah aplikasi Tab Bar. Jadi kalau anda membuka program IBM Lotus Symphony semuanya terletak pada tabbar yang muncul dibawah Title Bar. Jadi ingat StarOffice yang dulu juga menggunakan manajemen serupa, hanya saja letakknya dibawah. IBM Lotus Symphony juga telah menghapus menubar, dan menggantinya dengan sebuah panel yang secara default berada di sisi kanan jendela software ini. Walaupun demikian panel ini dapat di pindah kemana saja sesuka pengguna. Mirip-mirip panel yang ada di keluarga Macromedia yang telah diakusisi oleh Adobe.

Namun kalau anda incip-incip lebih lanjut, software ini masih berbau OpenOffice. Contohnya untuk Pengolah Kata, terdapat suggestion text yang pernah kita tulis sebelumnya. Misal kalau kita penah menulis Productivity di awal tulisan anda, maka selanjutnya kalau anda menulis produc... akan segera muncul tivity-nya, yang jika anda menyetujui text tersebut bisa langsung anda enter saja. Tampilah spreadsheetnya juga masih nuansa Calc banget. bahkan Autopilot-nya sepertinya jiplakan dari Calc. Untuk lebih memantapakan kepercayaan saya kalau Lotus Symphony ini mirip dengan OpenOffice yaitu bentuk preferennya. Kemudian ekstensi yang didukung juga hampir sama dengan OpenOffice, jadinya OpenOffice banget lah, namun demikian interfacenya masih lumayan familier software ini dibanding OpenOffice. Mengenai Software presentasinya masih sederhana banget, maklumlah masih versi 1.0

Software ini juga tersedia dalam versi Linux maupun Ubuntu. Silahkan kunjungi Situsnya dan klik halaman download yang tersedia.

Thanks buat Mas Hero atas informasinya.